FOKUS: Lionel Messi & Cristiano Ronaldo - Dari Anak Cengeng Hingga Pemain Paling Top Dunia


Tinggi Leo Messi hanya 169 cm. Ia tak selalu menjadi sosok yang tinggi. Ketika ia datang di Barcelona sebagai bocah 13 tahun dari Barcelona, tingginya 137 cm, hampir 30 cm lebih pendek dari rata-rata anak Barcelona seusia itu.



Saat masih anak-anak, Messi diduga mengidap kekurangan hormon pertumbuhan yang langka. Kondisi itu terjadi dengan kemungkinan 1 dari 20 juta orang. Itu bukan faktor keturunan. Adik perempuannya, Maria Sol, sebagai contohnya, adalah wanita muda yang tinggi.

Rata-rata biaya perawatan, termasuk suntikan setiap hari untuk tiga hingga lima tahun, mencapai £100.000 per tahun. Uang sejumlah ini tak mampu dibiayai orang tua Messi. Messi mulai menjalani perawatan pada 1998.

Saat itu, ayahnya bekerja di perusahaan pabrik baja, ibunya di pabrik magnet. Asuransi kesehatan untuk mengobati Messi habis dalam dua tahun.

Klub lama Messi Newell's Old Boys awalnya menawarkan untuk membiayai separuh jumlah suntukan, tetapi pembayaran mulai datang terlambat, dan orang tua Messi mulai tak sabar dan membawa anak mereka untuk uji coba di Barcelona saat peluang itu datang.

Keluarga Messi ikut ke Barcelona saat ia memutuskan untuk belajar di sana pada Februari 2001. Mereka tak begitu banyak mengenal kota baru mereka, dan terkejut saat mengetahui kota itu berada di pinggir laut. Karena tak betah, ibu dan saudara-saudara kandungnya kembali ke Rosario, tempat kelahiran Che Guevara, pada musim panas tahun itu.

Messi, yang juga berlibur musim panas di Argentina, ditanya berulang kali apa yang ingin ia lakukan, ia memutuskan secara sepihak kembali ke Barcelona. Ayah Messi, Jorge, yang wajahnya mirip anaknya itu dan menangani keuangannya hingga hari ini, bertahan di Catalunya untuk mendampinginya. Bintang muda itu mengakui ia terkadang merasa sangat buruk dan sering menangis di rumahnya sendiri, sehingga ayahnya tak melihat.




Messi terlihat seperti seorang pemalu, tetapi ternyata ia sama lincahnya seperti saat ia di lapangan. "Orang-orang yang mengenalnya di kamar ganti menganggap dia sebagai cachondo. Ia sering bercanda," kata Carles Folguera, direktur La Masia, akademi sepakbola Barca.

Messi berasal dari angkatan 1987, sama dengan Gerard Pique dan Cesc Fabregas. Dalam hari-hari pertamanya bersama tim inti, pemain mungil Argentina itu hampir memilih jalur yang salah. Ia sering mengikuti Ronaldinho saat pemain Brasil itu berpesta di kota. Suatu hari Messi pun ditarik keluar.

"Kamu punya dua pilihan," kata Pep Guardiola, yang ketika itu menangani tim Barcelona B. "Pertama, kamu terus berpesta dan keluar dari sini dalam hitungan hari. Atau kamu mulai makan teratur, tak minum alkohol, tidur awal, dan datang latihan tepat waktu. Hanya dengan cara itu kami bisa menjadi yang terbaik di dunia."

Di Spanyol, debat berlangsung panas tentang apakah Messi lebih hebat dari bintang Real Madrid Cristiano Ronaldo. Pemain Portugal itu adalah sosok spesial. Ia seorang galactico sejati dan senang menonjolkan diri. Ia pernah sesumbar melakukan seribu kali press-up setiap hari untuk memelihara otot perutnya.

Sikapnya menjadi buruk saat hal-hal tak berjalan bagus baginya dalam pertandingan, sikap kekanak-kanakan yang masih belum bisa disingkirkan. Ibunya memberi julukan 'bayi menangis' saat ia masih anak-anak; karena ia kadang menangis kalau rekan-rekannya tak menangis saat ia memberikan umpan ke mereka, yang mungkin menjelaskan mengapa ia sangat senang menggiring bola.

Dalam anugerah Pemain Terbaik Dunia FIFA 2007, Ronaldo hampir menangis saat ia diumumkan menjadi pemain terbaik ketiga setelah Messi dan Kaka, yang menjadi pemenang.

Messi berasal dari angkatan 1987, sama dengan Gerard Pique dan Cesc Fabregas. Dalam hari-hari pertamanya bersama tim inti, pemain mungil Argentina itu hampir memilih jalur yang salah. Ia sering mengikuti Ronaldinho saat pemain Brasil itu berpesta di kota. Suatu hari Messi pun ditarik keluar.




Meski perkembangan jiwanya tak wajar dan sikap yang mudah marah, Ronaldo adalah pribadi yang tekun. Di lapangan, ia tampil berani, mulai meninggalkan kebiasaan diving saat masih muda, dan kuat di udara.

Xabi Alonso, rekannya di Real Madrid, menganggap Ronaldo bekerja keras dalam perebutan bola, sesuatu yang jarang untuk pemain sepertinya. "Ketika tim kehilangan bola, beberapa pemain bintang menunggu rekan-rekan mereka untuk merebut bola kembali bagi mereka. Cristiano tak begitu. Ia bertarung, berlari, dan membantu lini tengah."

Orang-orang bingung dengan sikap narsis-nya. "Saya pikir, karena saya kaya, tampan, dan pemain hebat, orang-orang iri terhadap saya," katanya dalam wawancara seusai pertandingan pada 2011, saat mencari alasan mengapa pemain lawan senang menjatuhkannya dalam pertandingan.

Itu seperti membuat daftar elemen kimia dalam tabel periodik kimia. Arogansi seperti ini mungkin melukai beberapa orang, tapi beberapa orang lain bersyukur atas sikap blak-blakan, suatu sosok yang mampu melakukan provokasi, sementara pemain-pemain lain di sepakbola Spanyol hebat dalam keheningan, seperti Messi.

Sikapnya itu munken diakibatkan masa kecilnya. Ia dilahirkan pada Februari 1985 di Pulau Madeira, yang lebih dekat ke Afrika daripada ke dataran Eropa.

Ia diberikan nama mirip sosok favorit ayahnya, Ronald Reagan. Ia yang termuda dari empat bersaudara. Salah satu saudara perempuannya berkarier di dunia musik dan menggunakan ketenarannya Ronaldo dengan memilih nama panggung Ronalda.

Keluarga Ronaldo bukan dari keluarga kaya. Ayahnya, yang meninggal pada 2005 akibat kecanduan alkohol, adalah tukang kebun; ibunya adalah tukang masak, tetapi penghasilan mereka terbatas



Keluarganya bukan dari keluarga kaya. Ayahnya, yang meninggal pada 2005 akibat kecanduan alkohol, adalah tukang kebun; ibunya adalah tukang masak, tetapi penghasilan mereka terbatas sehingga mereka tinggal di rumah yang sedemikian kecil sehingga mesin cuci diletakkan di atap rumah.

Pada usia 12 tahun, ia meninggalkan rumah untuk ikut sekolah sepakbola di Sporting Lisbon, yang berjarak sekitar 950 km. Ia dalam perjalanan menuju kehebatan.

Catatan gol Ronaldo sebanding dengan Messi. Ronaldo mencetak kebanyakan gol Real Madrid ke gawang tim dalam transisi. Ia lebih kuat dari Messi. Ia lebih baik di udara, dan punya arah tendangan unik seperti daun pohon pisang dalam tendangan jarak jauhnya. Ia menjadi pemain lebih efektif di bawah asuhan Jose Mourinho, yang mengajarkannya bergerak mendekati gawang, tapi ia tak mengacaukan pertahanan lawan dengan seni seperti Messi.

Ronaldo, dalam usia 27 tahun, baru saja belajar sentuhan satu dua. Dalam daerah sempit di lapangan di mana Messi sering mendapatkan bola, ia sudah sering mencari sasaran umpan. Messi menciptakan lebih banyak gol daripada Ronaldo, seperti saat memberikan umpan untuk sepasang gol dalam kemenangan terkenal 5-0 pada el clasico 2010. Memberikan umpan adalah ciri khas anak-anak La Masia.

sumber : goal.com

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "FOKUS: Lionel Messi & Cristiano Ronaldo - Dari Anak Cengeng Hingga Pemain Paling Top Dunia"

Posting Komentar